Noli Timere

berjalan - jalan pada waktu yang selalu kita pertanyakan

kaki - kaki yang kian berat sendiri

beban mu yang tak mampu dibagi

hari ini kamu penuh pertanyaan


yang tersisa kelak jadi debu

waktu hak hidup dirampas yang empunya segala, pemilik rencana

jadi berjaga - jaga bukan untukmu

namun waktu yang kejam memburu


aku pun bertanya pada kau sahabat,

gelisah mana yang selama ini jadi ruam pipi - pipimu

yang aku pertanyakan waktu doaku kian tak dihitung

dan semua nya bagiku cuma beradu nasib dengan durja


oleh sebab ini aku ingin segalanya padat

jangan menggebu pasang kosong harap - harap.

aku dan sejawat yakin satu,

aku atau kau yang dimakan duluan.


maka berjalanlah, beradulah, jangan bikin ulah

aku nanar tiap jam tiga subuh

mengadu pada yang tak menjawab

mungkin supaya aku pelihara kemauan yang kuat?

Komentar

Postingan Populer